Jadi kesuksesan adalah keberhasilan seseorang dalam mencapai sesuatu. Helmet (2012) menyatakan keberhasilan merupakan suatu pencapaian terhadap keinginan yang telah kita niatkan untuk dicapai atau kemampuan untuk melewati dan mengatasi dari satu kegagalan ke kegagalan berikutnya tanpa kehilangan semangat. Jelaskan Makna Kompetisi Untuk Mencapai Kesuksesan Hidup – Kompetisi merupakan bagian penting dalam mencapai kesuksesan hidup. Kompetisi memungkinkan individu untuk meningkatkan kemampuan mereka dan menemukan potensi maksimal mereka. Kompetisi juga memungkinkan individu untuk meningkatkan kepercayaan diri dan meningkatkan keterampilan mereka dalam berbagai hal. Kompetisi dapat berupa pertandingan fisik, sosial atau keahlian. Pertama, dalam kompetisi fisik, individu diharuskan untuk mengukur kemampuan mereka dalam hal fisik secara berkelanjutan. Ini dapat terjadi dalam berbagai bentuk, termasuk lomba lari, renang, basket, dan berbagai jenis olahraga lainnya. Dalam kompetisi ini, individu akan mencoba untuk mengalahkan lawan mereka dan mencapai hasil yang lebih baik. Kedua, kompetisi sosial menuntut individu untuk meningkatkan kemampuan berinteraksi dan berbicara mereka. Ini dapat melibatkan berbagai aktivitas yang menuntut individu untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam berkomunikasi, mengekspresikan gagasan, dan menyelesaikan masalah. Misalnya, kompetisi debat dapat dianggap sebagai kompetisi sosial, di mana individu memiliki kesempatan untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam berkomunikasi dan membuat argumentasi yang kuat dari sudut pandang yang berbeda. Ketiga, kompetisi keahlian memungkinkan individu untuk meningkatkan kemampuan keterampilan mereka. Ini dapat melibatkan berbagai aktivitas yang menuntut individu untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam teknik tertentu. Misalnya, kompetisi memasak, kompetisi program komputer, dan kompetisi desain grafis semuanya dapat dianggap sebagai kompetisi keahlian. Kompetisi dapat membantu individu dalam mencapai kesuksesan hidup. Kompetisi memungkinkan individu untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam berbagai hal, meningkatkan kepercayaan diri dan meningkatkan keterampilan mereka. Kompetisi juga dapat membantu individu dalam menggali potensi maksimal mereka dan mencapai kesuksesan yang lebih besar dalam hidup mereka. Daftar Isi 1 Penjelasan Lengkap Jelaskan Makna Kompetisi Untuk Mencapai Kesuksesan 1. Kompetisi merupakan bagian penting dalam mencapai kesuksesan hidup karena memungkinkan individu untuk meningkatkan kemampuan dan menemukan potensi maksimal 2. Kompetisi dapat berupa pertandingan fisik, sosial atau keahlian, yang semuanya menuntut individu untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam berbagai 3. Dalam kompetisi fisik, individu diharuskan untuk mengukur kemampuan mereka dalam hal fisik secara berkelanjutan untuk mencoba mengalahkan lawan 4. Kompetisi sosial menuntut individu untuk meningkatkan kemampuan berinteraksi dan berbicara mereka melalui berbagai 5. Kompetisi keahlian memungkinkan individu untuk meningkatkan kemampuan keterampilan mereka melalui berbagai 6. Kompetisi dapat membantu individu dalam mencapai kesuksesan hidup karena memungkinkan individu untuk meningkatkan kemampuan, kepercayaan diri, dan keterampilan mereka. 1. Kompetisi merupakan bagian penting dalam mencapai kesuksesan hidup karena memungkinkan individu untuk meningkatkan kemampuan dan menemukan potensi maksimal mereka. Kompetisi merupakan bagian penting dalam mencapai kesuksesan hidup. Kompetisi memberikan kesempatan bagi individu untuk meningkatkan kemampuan dan menemukan potensi maksimal mereka. Kompetisi dapat berupa kompetisi akademik, olahraga, dan bahkan kompetisi bisnis. Dengan bersaing dengan orang lain, individu dapat belajar tentang cara menghadapi tekanan dan stres, meningkatkan kepercayaan diri, meningkatkan kemampuan berpikir, dan meningkatkan kemampuan untuk bekerja di bawah tekanan. Kompetisi juga dapat membantu individu untuk mengenal dirinya sendiri. Dengan berpartisipasi dalam kompetisi, individu dapat mengetahui apa yang bisa mereka lakukan dengan baik dan mana yang tidak. Mereka juga dapat menemukan lebih banyak tentang minat dan passion mereka. Melalui kompetisi, individu dapat mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan mereka, dan menggunakannya untuk menentukan mana yang harus mereka tingkatkan untuk mencapai kesuksesan. Kompetisi juga dapat membantu individu untuk membangun dan memelihara jaringan. Dengan bersaing dengan orang lain dalam kompetisi, individu dapat membangun hubungan yang baik dengan orang lain dan mengembangkan jaringan mereka. Jaringan ini dapat membantu mereka menemukan peluang baru dan mendapatkan dukungan untuk mencapai tujuan mereka. Mereka juga dapat meminta pendapat orang lain dan menggunakannya untuk meningkatkan kinerja mereka. Kompetisi juga dapat membantu individu untuk meningkatkan kemampuan untuk mengelola waktu dan mengembangkan strategi. Dengan berpartisipasi dalam kompetisi, individu dapat belajar tentang cara mengatur waktu dengan baik dan mengembangkan strategi untuk mencapai tujuan mereka. Mereka juga dapat belajar bagaimana mengatasi hambatan dan mengembangkan strategi yang efektif untuk mencapai tujuan mereka. Kesimpulannya, kompetisi merupakan bagian penting dalam mencapai kesuksesan hidup. Kompetisi dapat membantu individu untuk meningkatkan kemampuan dan menemukan potensi maksimal mereka. Kompetisi juga dapat membantu mereka untuk membangun jaringan, meningkatkan kemampuan untuk mengelola waktu, dan mengembangkan strategi untuk mencapai tujuan mereka. 2. Kompetisi dapat berupa pertandingan fisik, sosial atau keahlian, yang semuanya menuntut individu untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam berbagai hal. Kompetisi adalah suatu proses di mana orang saling bersaing untuk mencapai tujuan tertentu. Kompetisi dapat berupa pertandingan fisik, sosial, atau keahlian, dan semuanya menuntut individu untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam berbagai hal. Kompetisi dapat menjadi cara yang efektif untuk mencapai kesuksesan hidup. Kompetisi fisik melibatkan pertandingan yang melibatkan perubahan fisik yang signifikan, seperti lari, angkat besi, bola basket, dan sebagainya. Tujuan utamanya adalah memecahkan masalah fisik dengan cara apa pun yang diperlukan. Dengan banyaknya tingkat kompetisi, orang dapat mengukur dan meningkatkan keterampilan mereka dalam bidang olahraga tertentu. Kompetisi sosial dikaitkan dengan perubahan dalam perilaku sosial dan interaksi antar individu. Ini melibatkan berinteraksi dengan orang lain, mengambil keputusan, dan menikmati kompetisi yang sehat. Kesuksesan sosial yang diperoleh dari kompetisi sosial dapat membantu orang mencapai tujuan mereka, baik di lingkungan sosial atau profesional. Kompetisi keahlian melibatkan keterampilan akademik atau profesional. Ini bisa melibatkan berbagai tugas seperti berolahraga, belajar, atau kerja. Individu yang berpartisipasi dalam kompetisi keahlian harus menunjukkan kemampuan mereka dalam berbagai hal, termasuk menggunakan wawasan mereka, menguasai berbagai keterampilan, dan menunjukkan keterampilan kritis. Kompetisi dapat membantu orang mencapai kesuksesan hidup dengan cara yang efektif. Kompetisi memotivasi orang untuk berusaha lebih keras dan meningkatkan kemampuan mereka dalam berbagai bidang. Ini juga membantu orang mengembangkan kepercayaan diri dan meningkatkan rasa tanggung jawab. Kompetisi dapat membantu orang mencapai tujuan mereka di masa depan dengan menyediakan platform bagi mereka untuk menunjukkan kemampuan mereka. 3. Dalam kompetisi fisik, individu diharuskan untuk mengukur kemampuan mereka dalam hal fisik secara berkelanjutan untuk mencoba mengalahkan lawan mereka. Kompetisi fisik adalah kompetisi yang mengukur kompetensi dan kemampuan fisik individu. Ini melibatkan sejumlah besar latihan, makanan sehat, dan perencanaan yang cermat untuk memastikan bahwa semua aspek fisik individu siap untuk bersaing. Kompetisi fisik memberikan kesempatan bagi individu untuk membandingkan kemampuan fisik mereka dengan orang lain. Kompetisi fisik memberi individu kesempatan untuk mengukur kekuatan, kecepatan, daya tahan, fleksibilitas, dan keseimbangan. Ini memberikan kepuasan pada individu yang dapat meningkatkan kesejahteraan mental mereka dengan meningkatkan motivasi, keterampilan, dan hasil. Kompetisi fisik juga dapat membantu individu untuk meningkatkan kepercayaan diri mereka dan memberikan mereka rasa kebanggaan yang diperoleh dari menyelesaikan tantangan fisik. Untuk mencapai keberhasilan saat bersaing dalam kompetisi fisik, individu harus terus-menerus berlatih, menyesuaikan pola makan, dan mengikuti aturan yang ditetapkan. Mereka juga harus mengambil waktu untuk merencanakan dan menyiapkan, serta mencari cara untuk meningkatkan keterampilan mereka dan kinerja mereka. Mereka juga harus memiliki tujuan yang jelas, seperti meningkatkan kecepatan atau daya tahan, atau meningkatkan keseimbangan mereka saat melakukan tugas fisik. Kompetisi fisik dapat menjadi alat yang sangat bermanfaat untuk mencapai kesuksesan hidup. Dengan meningkatkan kemampuan fisik dan mengukur kemampuan mereka dengan lawan, individu dapat membangun keterampilan yang dapat mereka gunakan untuk mencapai tujuan mereka. Kompetisi fisik juga dapat memberikan mereka peluang untuk berinteraksi dengan orang lain, memperluas jaringan mereka, dan belajar tentang bagaimana mencapai tujuan mereka dengan cara yang bermanfaat dan menguntungkan. Kompetisi sosial merupakan kompetisi yang menuntut individu untuk meningkatkan kemampuan berinteraksi dan berbicara mereka melalui berbagai aktivitas. Kompetisi sosial dapat membantu orang mencapai kesuksesan dalam hidup melalui berbagai cara. Dengan meningkatkan kemampuan berinteraksi dan berbicara, orang dapat membangun hubungan yang kuat dengan orang lain, yang dapat membantu mereka mencapai tujuan hidup. Kompetisi sosial dapat membantu seseorang meningkatkan kemampuan berinteraksi dan berbicara melalui berbagai aktivitas. Hal ini dapat berupa berbagai jenis permainan atau olahraga, atau bahkan diskusi dan debat. Dengan melakukan berbagai aktivitas, orang dapat meningkatkan kemampuan untuk berinteraksi dan berbicara dengan orang lain, membangun kepercayaan, dan mengembangkan berbagai keterampilan yang dapat digunakan untuk mencapai kesuksesan hidup. Selain itu, kompetisi sosial juga dapat membantu seseorang meningkatkan rasa percaya diri. Dengan meningkatkan rasa percaya diri, seseorang dapat menghadapi berbagai tantangan secara lebih baik. Ini akan memungkinkan orang untuk meraih kesuksesan dalam bidang yang dipilihnya melalui usaha yang lebih berani. Kompetisi sosial juga dapat membantu seseorang meningkatkan kemampuan untuk beradaptasi dengan lingkungan baru. Dengan berpartisipasi dalam berbagai aktivitas yang berhubungan dengan kompetisi sosial, orang dapat beradaptasi dengan situasi yang berbeda dan belajar bagaimana menyesuaikan diri dengan situasi tersebut. Hal ini akan membantu seseorang meningkatkan kemampuan untuk beradaptasi dengan lingkungan baru, yang dapat membantu mereka mencapai kesuksesan dalam hidup. Kesimpulannya, kompetisi sosial menuntut individu untuk meningkatkan kemampuan berinteraksi dan berbicara mereka melalui berbagai aktivitas. Dengan meningkatkan kemampuan berinteraksi dan berbicara, seseorang dapat membangun hubungan yang kuat dengan orang lain dan meningkatkan rasa percaya diri. Selain itu, kompetisi sosial juga dapat membantu seseorang meningkatkan kemampuan untuk beradaptasi dengan lingkungan baru. Semua ini akan membantu seseorang mencapai kesuksesan dalam hidup. 5. Kompetisi keahlian memungkinkan individu untuk meningkatkan kemampuan keterampilan mereka melalui berbagai aktivitas. Kompetisi keahlian adalah salah satu cara terbaik untuk mencapai kesuksesan dalam hidup. Kompetisi ini memungkinkan individu untuk meningkatkan kemampuan keterampilannya melalui berbagai aktivitas. Kompetisi keahlian dapat menjadi cara yang efektif untuk mengembangkan keterampilan dan meningkatkan keahlian, sehingga memungkinkan individu untuk mencapai kesuksesan dalam hidup. Kompetisi keahlian melibatkan berbagai macam keterampilan dan keahlian. Hal ini memungkinkan individu untuk mengembangkan keterampilan yang berbeda dan meningkatkan keahlian mereka dalam berbagai bidang. Dengan meningkatkan kemampuan keterampilan, individu dapat memperoleh peluang untuk mencapai kesuksesan dalam berbagai bidang, seperti pekerjaan, pendidikan, bisnis, seni, dan lainnya. Kompetisi keahlian juga dapat menjadi cara yang efektif untuk meningkatkan kemampuan individu dalam berkomunikasi. Dengan meningkatkan keterampilan komunikasi, orang dapat meningkatkan kemampuan mereka untuk berinteraksi dengan orang lain dan membangun hubungan yang lebih baik. Hal ini penting untuk mencapai kesuksesan dalam berbagai aspek kehidupan. Kompetisi keahlian juga dapat menjadi cara yang efektif untuk membantu individu untuk mengembangkan keterampilan problem solving dan pemecahan masalah. Dengan meningkatkan keterampilan problem solving, orang dapat meningkatkan kemampuan mereka untuk menemukan solusi untuk masalah yang dihadapi dan membuat keputusan yang tepat. Hal ini penting untuk mencapai kesuksesan dalam berbagai aspek kehidupan. Kompetisi keahlian juga dapat membantu individu untuk meningkatkan kemampuan keterampilan mereka dalam berpikir kritis. Dengan meningkatkan kemampuan berpikir kritis, orang dapat meningkatkan kemampuan mereka untuk menganalisis informasi dan membuat keputusan yang bijaksana. Hal ini penting untuk mencapai kesuksesan dalam berbagai aspek kehidupan. Kompetisi keahlian merupakan salah satu cara terbaik untuk mencapai kesuksesan dalam hidup. Dengan meningkatkan kemampuan keterampilan dan keahlian, individu dapat memperoleh peluang untuk mencapai kesuksesan dalam berbagai bidang. Kompetisi keahlian juga dapat menjadi cara yang efektif untuk membantu individu untuk meningkatkan kemampuan problem solving dan berpikir kritis. Dengan demikian, kompetisi keahlian dapat membantu individu untuk mencapai kesuksesan dalam hidup. 6. Kompetisi dapat membantu individu dalam mencapai kesuksesan hidup karena memungkinkan individu untuk meningkatkan kemampuan, kepercayaan diri, dan keterampilan mereka. Kompetisi untuk mencapai kesuksesan hidup adalah proses dimana individu mencoba untuk mencapai tujuannya dengan cara yang paling efektif. Proses ini bisa berupa bersaing dengan orang lain, mencapai sumber daya yang tersedia, atau memaksimalkan keterampilan mereka. Kompetisi dapat membantu individu dalam mencapai kesuksesan hidup karena memungkinkan mereka untuk meningkatkan kemampuan, kepercayaan diri, dan keterampilan mereka. Hal ini penting untuk memastikan bahwa individu dapat mencapai tujuan mereka dengan cara yang efektif dan efisien. Pertama, kompetisi dapat membantu individu dalam meningkatkan kemampuan mereka. Dengan bersaing dengan orang lain, individu dapat melihat bagaimana mereka dapat meningkatkan kemampuan mereka. Mereka bisa melihat bagaimana orang lain menyelesaikan tugas, atau bagaimana mereka bisa menguasai topik yang sedang mereka pelajari. Melalui proses ini, mereka dapat meningkatkan kemampuan mereka dan mencapai tujuan yang lebih baik. Kedua, kompetisi juga dapat membantu individu dalam meningkatkan kepercayaan diri mereka. Dengan bersaing dengan orang lain, individu dapat melihat bagaimana mereka dapat mencapai tujuan mereka dengan menggunakan kemampuan yang dimiliki. Hal ini dapat membantu mereka untuk meningkatkan kepercayaan diri mereka dan mencapai tujuan mereka dengan cara yang lebih efektif. Hal ini juga dapat membantu mereka untuk melihat bagaimana mereka dapat meningkatkan kemampuan mereka dan mencapai tujuan yang lebih baik. Ketiga, kompetisi juga dapat membantu individu dalam meningkatkan keterampilan mereka. Dengan bersaing dengan orang lain, individu dapat melihat bagaimana mereka dapat meningkatkan keterampilan mereka. Mereka dapat melihat bagaimana orang lain menyelesaikan tugas, atau bagaimana mereka bisa menguasai topik yang sedang mereka pelajari. Melalui proses ini, mereka dapat meningkatkan keterampilan mereka dan mencapai tujuan yang lebih baik. Kompetisi adalah cara yang efektif untuk membantu individu dalam mencapai kesuksesan hidup. Dengan mengikuti kompetisi, individu dapat meningkatkan kemampuan, kepercayaan diri, dan keterampilan mereka. Hal ini penting untuk memastikan bahwa individu dapat mencapai tujuan mereka dengan cara yang efektif dan efisien. Dengan mengikuti kompetisi, individu dapat mencapai tujuan mereka dan mencapai kesuksesan hidup yang diinginkan.

5 "Semoga perjalanan hidup kita makin mudah dengan rezeki yang cukup dan berkah." 6. "Sukses adalah proses perjalanan hidup Anda untuk mencapai tujuan dan impian Anda." 7. "Hidup adalah perjalanan, dengan masalah untuk diselesaikan, pelajaran untuk dimengerti, dan pengalaman untuk dinikmati." 8. "Anda harus bersyukur atas perjalanan hidup.

JawabanBerkompetisi membuat hidup lebih bermakna secara pribadi dan organisasi, sehingga dapat menangkap peluang lebih baik dalam menatap masa mendatang. Berkompetisi menyadarkan dan membuka pikiran kita terhadap nilai-nilai positif dalam keluarga, komunitas, perusahaan atau organisasi, masyarakat dan bangsaPenjelasanMAAF KALAU SALAH Y KK DAN JADIKAN JAWABAN YANG TERBAIK Y KAK DAN JANGAN LUPA FOLLOW Y KK
Kamijuga berhasil mendapatkan klien baru dalam 30 hari setelahnya untuk kampanye jangka panjang. Dengan usaha, kepercayaan dan kolaborasi tim yang kompak tadi, saya dengan bangga mengatakan bahwa proyek saya saat itu adalah kesuksesan yang besar." Baca juga: Jawaban terbaik untuk "ceritakan tentang diri Anda" saat interview

JAKARTA - Jalan menuju kesuksesan bukanlah hal yang mudah ditempuh. Begitu banyak rintangan yang akan Anda hadapi dalam proses perjalanannya. Pasang surutnya semangat dalam diri Anda turut menjadikan warna saat berusaha mewujudkan cita-cita yang telah terkadang kita tak bisa menghalangi ketika timbul rasa bosan dan jenuh saat mengusahakan segalanya untuk meraih kesuksesan. Keberanian dalam menghadapi kemungkinan kegagalan, adalah cara terampuh untuk membantu meraih kesuksesan dalam pula kita merasa benar-benar membutuhkan orang lain untuk menunjukan arah menuju kesuksesan dalam hidup hingga mengabaikan suara hati nuranimu sendiri. Padahal sebetulnya yang perlu diingat adalah seberapa rumit dan berlikunya cara dalam menggapai kesuksesan semua ditentukan oleh diri hanya dapat diraih dari berbagai upaya yang terus kamu lakukan tanpa mengenal lelah dan letih. Oleh sebab itu guna membantumu meraih kesuksesan, berikut 3 kiat jitu menentukan keberhasilan untuk dirimu Bekerja Keras Mencapai ImpianMalas, adalah penyakit bawaan diri yang seringkali kambuh pada saat-saat yang tidak diinginkan. Ketika parasit yang bernama malas’ itu menyergap usahakanlah untuk memotivasi diri dengan quotes-quotes sederhana yang mampu membangunkan semangatmu kembali. Seperti misalnya kebahagian ku ketika aku bersemangat dalam berusahan untuk menggapai cita-citaku lagi dan lagi’.Bisikkanlah kata-kata itu kepada dirimu sendiri secara terus menerus hingga rasa malas itu tergantikan oleh rasa semangat yang amat besar dalam mencapai kesuksesan. Janganlah pernah menyerah untuk selalu berusaha dan bekerja keras dalam menggapai kesuksesan yang telah Menargetkan Tujuan HidupHal pertama yang harus dilakukan oleh calon-calon orang sukses yaitu dengan menentukan akan menjadi apa dirimu saat kelak berada di dunia kerja. Usahakanlah untuk memilih kesuksesan macam apakah yang kamu pekerjaan segera apabila kantor saat ini tidak mampu membantu Anda untuk mencapai obsesi hidup. Ingatlah bahwa menjadi diri sendiri adalah hal yang terpenting dalam hidup dan teruslah berada pada tujuan hidup yang telah ditentukan Berusaha Menjadi Orang HebatBagi beberapa orang membentuk diri sendiri menjadi lebih hebat dari sekarang merupakan suatu momok yang menakutkan dalam hidup. Padahal di era modern seperti sekarang ini, keberanian adalah kunci utama untuk membuka gerbang karenanya, usahakanlah untuk selalu yakin kepada dirimu sendiri dalam menerima berbagai macam pekerjaan yang dapat meningkatkan kemampuanmu. Saat kamu mampu menyingkirkan ketakutan untuk menjadi orang sukses, maka saat itulah potensi yang sejak lama tersembunyi di dalam dirimu, mulai merangkak keluar untuk mencapai kesuksesannya. Sumber

Kamupunya motivasi untuk terus meningkatkan kemampuan dan kualitas diri. 6. Kamu berani mengambil tanggung jawab. Seberat apapun beban tanggung jawab yang diberikan, kamu mampu menjawab tantangan yang diterima. Untuk mencapai kesuksesan, tentunya kamu harus naik kelas dalam menjalani tugas dan tanggung jawab. 7. Kamu berani menjadi diri sendiri.

Pentingnya menaati pemimpin agar roda pemerintahan berjalan dengan baik, makin baik kepemimpinan, makin baik pula rakyatnya. Kandungan an-Nisa/4 59 adalah perintah untuk menaati Allah Swt., rasul, dan pemimpin. Apabila terjadi perselisihan, diperintahkan untuk kembali kepada al-Qur’an dan hadis. Hidup ini dinamis, perlu berkompetisi dan berkolaborasi agar dapat meraih sesuatu yang diinginkan dengan baik. Kandungan al-Maidah/5 48 adalah bahwa Allah Swt. memerintahkan kepada umat Islam untuk berlomba-lomba dalam kebaikan. Barangsiapa yang giat pasti dapat. Untuk mendapatkan sesuatu, diperlukan kerja keras. Kandungan at-Taubah/9 105 adalah bahwa Allah Swt. memerintahkan kepada umat Islam untuk semangat dan bersungguh-sungguh dalam bekerja. A. Pentingnya Taat kepada Aturan Taat memiliki arti tunduk kepada Allah Swt., pemerintah, dsb. tidak berlaku curang, dan atau setia. Aturan adalah tindakan atau perbuatan yang harus dijalankan. Taat pada aturan adalah sikap tunduk kepada tindakan atau perbuatan yang telah dibuat baik oleh Allah Swt., nabi, pemimpin, atau yang lainnya. Aturan yang paling tinggi adalah aturan yang dibuat oleh Allah Swt., yaitu terdapat pada al-Qur’an. Sementara di bawahnya ada aturan yang dibuat oleh Nabi Muhammad saw., yang disebut sunah atau hadis. Di bawahnya lagi ada aturan yang dibuat oleh pemimpin, baik pemimpin pemerintah, negara, daerah, maupun pemimpin yang lain, termasuk pemimpin keluarga. Kandungan an-Nisa/4 59 adalah perintah untuk menaati Allah Swt., rasul, dan pemimpin. يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا أَطِيعُوا اللَّهَ وَأَطِيعُوا الرَّسُولَ وَأُولِي الْأَمْرِ مِنْكُمْ ۖ فَإِنْ تَنَازَعْتُمْ فِي شَيْءٍ فَرُدُّوهُ إِلَى اللَّهِ وَالرَّسُولِ إِنْ كُنْتُمْ تُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ ۚ ذَٰلِكَ خَيْرٌ وَأَحْسَنُ تَأْوِيلً yaa ayyuhaa alladziina aamanuu athii’uu allaaha wa-athii’uu alrrasuula waulii al-amri minkum fa-in tanaaza’tum fii syay-in farudduuhu ilaa allaahi waalrrasuuli in kuntum tu/minuuna biallaahi waalyawmi al-aakhiri dzaalika khayrun wa-ahsanu ta/wiilaan Hukum Tajwid Surat an-Nisa/459 Lafal Hukum Tajwid يَا أَيُّهَا Mad jaiz munfasil karena ada mad thobi’i bertemu hamzah tidak dalam 1 kalimat الَّذِينَ Idghom syamsyiyah karena ada alif lam diikuti salah satu huruf syamsyiyah yaitu huruf lam آمَنُوا أَطِيعُوا Mad jaiz muttasil karena ada mad thobi’i bertemu hamzah tidak dalam 1 kalimat, dan ada mad thobi’i asli juga karena ada kasroh diikuti ya’ sukun اللَّهَ Tafhim karena ada lam jalalain didahului dhommah وَأَطِيعُوا Mad thobi’i karena ada kasroh diikuti ya’ sukun الرَّسُولَ Idghom syamsyiyah karena ada alif lam diikuti huruf syamsyiyah yaitu huruf ro’ الْأَمْرِ Idhar qomariyah karena ada alif lam diikuti huruf qomariyah yaitu huruf alif مِنْكُمْ Ihfa’ haqiqi karena ada nun sukun bertemu kaf فَإِنْ تَنَازَعْتُمْ Ihfa’ haqiqi karena ada nun sukun bertemu ta’ تَنَازَعْتُمْ فِي Idhar syafawi karena ada mim mati bertemu fa’ شَيْءٍ فَرُدُّوهُ Ihfa’ haqiqi karena ada tanwin diikuti fa’ إِلَى اللَّهِ Tafhim karena ada lam jalalain didahului fathah وَالرَّسُولِ Idghom syamsyiyah karena ada alif lam bertemu ro’ إِنْ كُنْتُمْ Ihfa’ haqiqi karena ada nun sukun bertemu kaf, dan ada nun sukun bertemu ta’ كُنْتُمْ تُؤْمِنُونَ Idhar syafawi karena ada mim mati bertemu ta’ بِاللَّ Tarqiq karena ada lam jalalain didahului kasroh وَالْيَوْمِ Idhar qomariyah karena ada alif lam bertemu ya’ الْآخِرِ Idhar qomariyah karena ada alif lam bertemu alif خَيْرٌ وَأَحْسَنُ Idhom bighunna karena ada tanwin bertemu wawu تَأْوِيلًا Mad alid lis sukun karena ada mad thobi’i waqof Arti Kata/Kalimat ءَامَنُوٓاْ ٱلَّذِينَ يَٰٓأَيُّهَا beriman orang-orang yang wahai وَأَطِيعُواْ ٱللَّهَ أَطِيعُواْ dan taatlah Allah taatlah kamu ٱلۡأَمۡرِ وَأُوْلِي ٱلرَّسُولَ Amri dan ulil Rasul تَنَٰزَعۡتُمۡ فَإِن مِنكُمۡۖ kamu berselisih maka jika diantara kamu فَرُدُّوهُ شَيۡءٖ فِي maka kembalikanlah ia sesuatu dalam/tentang وَٱلرَّسُولِ ٱللَّهِ إِلَى dan Rasul Allah kepada تُؤۡمِنُونَ كُنتُمۡ إِن kamu beriman kalian adalah jika ٱلۡأٓخِرِۚ وَٱلۡيَوۡمِ بِٱللَّهِ akhirat/akhir dan hari kepada Allah وَأَحۡسَنُ خَيۡرٞ ذَٰلِكَ dan sebaik-baik lebih baik/utama demikian itu – – تَأۡوِيلًا – – kesudahan/akibatnya Artinya “Wahai orang-orang yang beriman! Taatilah Allah dan taatilah Rasul Muhammad, dan Ulil Amri pemegang kekuasaan di antara kamu. Kemudian, jika kamu berbeda pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah kepada Allah al-Qur’an dan Rasul sunnahnya, jika kamu beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama bagimu dan lebih baik akibatnya.” an-Nisa/4 59 Tentang pengertian ulil amri, di bawah ini ada beberapa pendapat. Abu Jafar Muhammad bin Jarir at-Thabari berpendapat bahwa ulil amri adalah umara, ahlul ilmi wal fiqh mereka yang memiliki ilmu dan pengetahuan akan fiqh. Sebagian ulama yang lain berpendapat bahwa sahabat-sahabat Rasulullah saw. itulah yang dimaksud dengan ulil amri. Al-Mawardi berpendapat ada empat pendapat dalam mengartikan kalimat “ulil amri”, yaitu 1 umāra para pemimpin yang konotasinya adalah pemimpin masalah keduniaan, 2 ulama dan fuqaha, 3 sahabat-sahabat Rasulullah saw., 4 dua sahabat saja, yaitu Abu Bakar dan Umar. Ahmad Mustafa al-Maraghi berpendapat bawa ulil amri itu adalah umara, ahli hikmah, ulama, pemimpin pasukan dan seluruh pemimpin lainnya. Lebih lanjut Rasulullah saw. menegaskan dalam hadis berikut ini اَ طَاعَةَ لِمَخْلُوْقٍ فِيْ مَعْصِيَةِ الْخَالِقِ إِنَّمَا الطَّاعَةَ فِي الْمَعْرُوْفِ… Artinya “Dari Abi Abdurahman, dari Ali sesungguhnya Rasulullah bersabda.. Tidak boleh taat terhadap perintah bermaksiat kepada Allah, sesungguhnya ketaatan itu hanya dalam hal yang makruf.” Muslim Umat Islam wajib menaati perintah Allah Swt. dan rasul-Nya dan diperintahkan pula untuk mengikuti atau menaati pemimpinnya. Tentu saja, apabila pemimpinnya memerintahkan kepada hal-hal yang baik. Apabila pemimpin tersebut mengajak kepada kemungkaran, wajib hukumnya untuk menolak. B. Kompetisi dalam Kebaikan Hidup adalah kompetisi. Bukan hanya untuk menjadi yang terbaik, tetapi juga kompetisi untuk meraih cita-cita yang diinginkan. Allah Swt. telah memberikan pengarahan bahkan penekanan kepada orang-orang beriman untuk berkompetisi dalam kebaikan sebagaimana firman-Nya وَأَنْزَلْنَا إِلَيْكَ الْكِتَابَ بِالْحَقِّ مُصَدِّقًا لِمَا بَيْنَ يَدَيْهِ مِنَ الْكِتَابِ وَمُهَيْمِنًا عَلَيْهِ ۖ فَاحْكُمْ بَيْنَهُمْ بِمَا أَنْزَلَ اللَّهُ ۖ وَلَا تَتَّبِعْ أَهْوَاءَهُمْ عَمَّا جَاءَكَ مِنَ الْحَقِّ ۚ لِكُلٍّ جَعَلْنَا مِنْكُمْ شِرْعَةً وَمِنْهَاجًا ۚ وَلَوْ شَاءَ اللَّهُ لَجَعَلَكُمْ أُمَّةً وَاحِدَةً وَلَٰكِنْ لِيَبْلُوَكُمْ فِي مَا آتَاكُمْ ۖ فَاسْتَبِقُوا الْخَيْرَاتِ ۚ إِلَى اللَّهِ مَرْجِعُكُمْ جَمِيعًا فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ فِيهِ تَخْتَلِفُونَ wa-anzalnaa ilayka alkitaaba bialhaqqi mushaddiqan limaa bayna yadayhi mina alkitaabi wamuhayminan alayhi fauhkum baynahum bimaa anzala allaahu walaa tattabi’ ahwaa-ahum ammaa jaa-aka mina alhaqqi likullin ja’alnaa minkum syir’atan waminhaajan walaw syaa-a allaahu laja’alakum ummatan waahidatan walaakin liyabluwakum fiimaa aataakum faistabiquu alkhayraati ilaa allaahi marji’ukum jamii’an fayunabbi-ukum bimaa kuntum fiihi takhtalifuuna Hukum Tajwid Surat al-Maidah/548 Lafal Hukum Tajwid وَاَنْزَلْنَآ اِلَيْكَ Ikhfa karena nun sukun bertemu huruf ز Mad jaiz munfasil karena mad bertemu hamzah di lain kalimat الْكِتٰبَ Al qamariyah karena ال bertemu huruf ك Mad thabi’i muqaddar tandanya fathah tegak بِالْحَقِّ Al qamariyah karena ال bertemu huruf ح مُصَدِّقًا لِّمَا Idgham bilaghunnah karena fathah tanwin bertemu huruf ل Mad thabi’i karena fathah diikuti alif مٓنَ الْكِتٰبِ Al qamariyah karena ال bertemu huruf ك Mad thabi’i muqaddar tandanya fathah tegak وَمُهَيْمِنًا عَلَيْهِ Idzhar karena fathah tanwin bertemu huruf ع فَاحْكُمْ بَيْنَهُمْ Ikhfa syafawi karena mim sukun bertemu huruf ب بَيْنَهُمْ بِمَآ Ikhfa syafawi karena mim sukun bertemu huruf ب بِمَآ اَنْزَلَ Mad jaiz munfashil karena mad bertemu hamzah di lain kalimat Ikhfa karena nun sukun bertemu huruf ز اَنْزَلَ اللّٰهُ Lam tafkhim karena lafadz jalalah الله didahului harakat fathah وَلَا Mad thabi’i karena fathah diikuti alif اَهْوَآءَ Mad wajib mutthasil karena mad bertemu hamzah dalam satu kalimat هُمْ عَمَّا Idzhar syafawi karena mim sukun bertemu huruf ع Ghunnah karena ada mim yang bertasydid Mad thabi’i karena fathah diikuti alif جَآءَ Mad wajib mutthasil karena mad bertemu hamzah dalam satu kalimat الْحَقِّ ۗ Al qamariyah karena ال bertemu huruf ح Qalqalah kubra karena huruf qalqalah ق matinya mendatang disebabkan waqaf لِكُلٍّ جَعَلْنَا Ikhfa karena kasrah tanwin bertemu huruf ج Mad thabi’i karena fathah diikuti alif مِنْكُمْ Ikhfa karena nun sukun bertemu huruf ك كُمْ شِرْعَةً Idzhar syafawi karena mim sukun bertemu huruf ش شِرْعَةً وَّمِنْهَاجًا ۗ Idgham bighunnah karena fathah tanwin bertemu huruf و Idzhar karena nun sukun bertemu huruf ه Mad thabi’i karena fathah diikuti alif Mad iwadh karena harokat fathah tanwin جًا dibaca waqaf جَا شَآءَ اللّٰهُ Mad wajib mutthasil karena mad bertemu hamzah dalam satu kalimat Lam tafkhim karena lafadz jalalah الله didahului harakat fathah لَجَعَلَكُمْ اُمَّةً Idzhar syafawi karena mim sukun bertemu huruf ا Ghunnah karena ada mim yang bertasydid اُمَّةً وَّاحِدَةً Idgham bighunnah karena ada fathah tanwin bertemu huruf و وَاحِدَةً وَّلٰكِنْ Idgham bighunnah karena fathah tanwin bertemu huruf و وَلٰكِنْ لِّيَبْلُوَكُمْ Idgham bilaghunnah karena nun sukun bertemu huruf ل Qalqalah sughra karena huruf qalqalah ب matinya asli tidak disebabkan karena waqaf كُمْ فِيْ Idzhar syafawi karena mim sukun bertemu huruf ف Mad thabi’i karena kasrah diikuti ya sukun مَآ اٰتٰىكُمْ Mad jaiz munfasil karena mad bertemu hamzah di lain kalimat Mad badal karena ada aa yang dibaca panjang Mad thabi’i muqaddar tandanya fathah tegak تٰ كُمْ فَاسْتَبِقُوا Idzhar syafawi karena mim sukun bertemu huruf ف الْخَيْرٰتِ Al qamariyah karena ال bertemu huruf خ Mad thabi’i muqaddar tandanya fathah tegak اِلَى اللّٰهِ Lam tafkhim karena lafadz jalalah didahului harakat fathah مَرْجِعُكُمْ Ra tafkhim karena ra sukun didahului harakat fathah كُمْ جَمِيْعًا Idzhar syafawi karena mim sukun bertemu huruf ج Mad thabi’i karena kasrah diikuti ya sukun جَمِيْعًا فَيُنَبِّئُكُمْ Ikhfa karena fathah tanwin bertemu huruf ف كُمْ بِمَا Ikhfa syafawi karena mim sukun bertemu huruf ب Mad thabi’i karena fathah diikuti alif كُنْتُمْ Ikhfa karena nun sukun bertemu huruf ت تُمْ فِيْهِ Idzhar syafawi karena mim sukun bertemu huruf ف Mad thabi’i karena kasrah diikuti ya sukun تَخْتَلِفُوْنَ Mad aridh lissukun karena mad bertemu huruf hidup dibaca waqaf. Arti Kata/Kalimat الْكِتَابَ إِلَيْكَ وَأَنزَلْنَا Kitab kepadamu dan Kami telah menurunkan لِّمَا مُصَدِّقًا بِالْحَقِّ terhadap apa yang membenarkan dengan kebenaran مِنَ يَدَيْهِ بَيْنَ dari dua tangan/sebelumnya antara عَلَيْهِۚ وَمُهَيْمِنًا الْكِتَابِ atasnya dan yang menjaga Kitab بِمَا بَيْنَهُم فَاحْكُم dengan/menurut apa diantara mereka maka putuskanlah وَلَا اللَّهُۖ أَنزَلَ dan janganlah Allah menurunkan عَمَّا أَهْوَاءَهُمْ تَتَّبِعْ dari apa hawa nafsu mereka kamu mengikuti الْحَقِّۚ مِنَ جَاءَكَ kebenaran dari telah datang kepadamu مِنكُمْ جَعَلْنَا لِكُلٍّ diantara kamu Kami telah menjadikan bagi tiap-tiap ummat وَلَوْ وَمِنْهَاجًاۚ شِرْعَةً dan sekiranya dan jalan yang terang peraturan لَجَعَلَكُمْ اللَّهُ شَاءَ niscaya Dia menjadikan kamu Allah menghendaki وَلَٰكِن وَاحِدَةً أُمَّةً akan tetapi yang satu ummat مَا فِي لِّيَبْلُوَكُمْ apa dalam/terhadap Dia hendak menguji kamu الْخَيْرَاتِۚ فَاسْتَبِقُوا آتَاكُمْۖ kebajikan maka berlomba-lombalah Dia berikan kepadamu مَرْجِعُكُمْ اللَّهِ إِلَى tempat kembalimu Allah kepada بِمَا فَيُنَبِّئُكُم جَمِيعًا dengan/tentang apa lalu Dia memberitahukan padamu semua تَخْتَلِفُونَ فِيهِ كُنتُمْ kamu perselisihkan di dalamnya kalian adalah Artinya “Dan Kami telah menurunkan Kitab al-Qur’an kepadamu Muhammad dengan membawa kebenaran, yang membenarkan kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya dan menjaganya maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang diturunkan Allah dan janganlah engkau mengikuti keinginan mereka dengan meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu. Untuk setiap umat di antara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang. Kalau Allah menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat saja, tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap karunia yang telah diberikan-Nya kepadamu, maka berlombalombalah berbuat kebajikan. Hanya kepada Allah kamu semua kembali, lalu diberitahukan-Nya kepadamu terhadap apa yang dahulu kamu perselisihkan.” al-Maidah/5 48 Pada al-Maidah/548 Allah Swt. menjelaskan bahwa setiap kaum diberikan aturan atau syariat. Syariat setiap kaum berbeda-beda sesuai dengan waktu dan keadaan hidupnya. Meskipun mereka berbeda-beda, yang terpenting adalah semuanya beribadah dalam rangka mencari riḍa Allah Swt., atau berlomba-lomba dalam kebaikan. Ayat ini juga mendorong pengembangan berbagai macam kemampuan yang dimiliki oleh manusia, bukan malah menjadi ajang perdebatan. Semua orang dengan potensi dan kadar kemampuan masing-masing, harus berlomba-lomba dalam melaksanakan kebaikan. Allah Swt. senantiasa melihat dan memantau perbuatan manusia dan bagi-Nya tidak ada sesuatu yang tersembunyi. C. Etos Kerja Dalam al-Qur’an maupun hadis, banyak ditemukan literatur yang memerintahkan seorang muslim untuk bekerja dalam rangka memenuhi dan melengkapi kebutuhan duniawi. Salah satu perintah Allah kepada umat-Nya untuk bekerja termaktub dalam at-Taubah/9105 berikut ini. وَقُلِ اعْمَلُوا فَسَيَرَى اللَّهُ عَمَلَكُمْ وَرَسُولُهُ وَالْمُؤْمِنُونَ ۖ وَسَتُرَدُّونَ إِلَىٰ عَالِمِ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ waquli i’maluu fasayaraa allaahu amalakum warasuuluhu waalmu/minuuna wasaturadduuna ilaa aalimi alghaybi waalsysyahaadati fayunabbi-ukum bimaa kuntum ta’maluuna Hukum Tajwid Surat at-Taubah/9105 Lafal Hukum Tajwid اعْمَلُوا Mad asli atau mad thobi’i karena ada dhommah diikuti wawu sukun عَمَلَكُمْ وَ Idzhar syafawi karena ada mim mati bertemu wawu وَرَسُولُهُ Mad asli atau mad thobi’i karena ada dhommah diikuti wawu وَالْمُؤْمِنُونَ Idhar qamariah karena ada alif lam diikuti mim وَسَتُرَدُّونَ Mad asli atau mad thobi’i karena ada dhommah diikuti wawu sukun عَالِمِ Mad asli atau mad thobi’i karena ada fathah diikuti alif الْغَيْبِ Idhar qamariah karena ada alif lam diikuti ghoin dan mad layyin karena ada ya’ sukun didahului fathah وَالشَّهَادَةِ Idghom syamsyiah karena ada alif lam diikuti syin dan mad asli atau mad thobi’i karena ada fathah diikuti alif فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا Ikhfa syafawi karena ada mim mati bertemu ba’ dan mad asli atau mad thobi’i karena ada fathah diiktui alif كُنْتُمْ Ikhfa haqiqi karena ada nun mati bertemu ta’ كُنْتُمْ تَعْ Idzhar syafawi karena ada mim mati bertemu ta’ تَعْمَلُونَ Mad aridh lisukun karena ada mad thobi’i sebelum waqof Arti Kata/Kalimat فسيرى إاعملوا وقل maka Allah akan melihat bekerjalah kamu dan katakanlah ورسوله عملكم الله dan begitu juga rasul-Nya pekerjaanmu Allah إلى وستردون والمؤمنون kepada Allah dan kamu akan dikembalika dan orang-orang mukmin والشهدة الغيب علم dan yang nyata yang gaib Yang Maha Mengetahui تَعْمَلُونَ بِمَا كُنْتُمْ فينبئكم kerjakan apa yang telah kamu lalu diberitakan-Nya kepadamu Artinya “Dan katakanlah, “Bekerjalah kamu, maka Allah akan melihat pekerjaanmu, begitu juga rasul-Nya dan orang-orang mukmin, dan kamu akan dikembalikan kepada Allah yang maha mengetahui yang gaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan.” at-Taubah/9 105 at-Taubah/9 105 menjelaskan, bahwa Allah Swt. memerintahkan kepada kita untuk semangat dalam melakukan amal saleh sebanyak-banyaknya. Allah Swt. akan melihat dan menilai amal-amal tersebut. Pada akhirnya, seluruh manusia akan dikembalikan kepada Allah Swt. dengan membawa amal perbuatannya masing-masing. Mereka yang berbuat baik akan diberi pahala atas perbuatannya itu. Mereka yang berbuat jahat akan diberi siksaan atas perbuatan yang telah mereka lakukan selama hidup di dunia. Ayat di atas juga menjelaskan bahwa Allah Swt. memerintahkan kita untuk bekerja, dan Allah Swt. pasti membalas semua yang telah kita kerjakan. Hal yang perlu diperhatikan dalam ayat ini adalah penegasan Allah Swt. bahwa motivasi atau niat bekerja itu mestilah benar. D. Menerapkan Perilaku Mulia Perilaku mulia ketaatan yang perlu dilestarikan adalah seperti berikut. Selalu menaati perintah Allah Swt. dan rasul-Nya, serta meninggalkan larangan-Nya, baik di waktu lapang maupun di waktu sempit. Merasa menyesal dan takut apabila melakukan perilaku yang dilarang oleh Allah dan rasul-Nya. Menaati dan menjunjung tinggi aturan-aturan yang telah disepakati, baik di rumah, di sekolah maupun di lingkungan masyarakat. Menaati pemimpin selagi perintahnya sesuai dengan tuntunan dan syariat agama. Menolak dengan cara yang baik apabila pemimpin mengajak kepada kemaksiatan. Perilaku mulia kompetisi dalam kebaikan yang perlu dilestarikan adalah seperti berikut. Meyakini bahwa hidup itu perjuangan dan di dalam perjuangan ada kompetisi. Berkolaborasi dalam melakukan kompetisi agar pekerjaan menjadi ringan, mudah, dan hasilnya maksimal. Dalam berkolaborasi, semuanya diniatkan ibadah, semata-mata mengharap riḍa Allah Swt. Selalu melihat sesatu dari sisi positif, tidak memperbesar masalah perbedaan, tetapi mencari titik persamaan. Ketika mendapatkan keberhasilan, tidak tinggi hati; ketika mendapatkan kekalahan, ia selalu sportif dan berserah diri kepada Allah Swt. tawakkal. Perilaku mulia etos kerja yang perlu dilestarikan adalah seperti berikut. Meyakini bahwa dengan kerja keras, pasti ia akan mendapatkan sesuatu yang diinginkan “man jada wa jada” – Siapa yang giat, pasti dapat. Melakukan sesuatu dengan prinsip “Mulai dari diri sendiri, mulai dari yang terkecil, dan mulai dari sekarang.” Pantang menyerah dalam melakukan suatu pekerjaan.
Motivasisukses makna sesungguhnya dalam hidup untuk mencapai tujuanHal-hal besar itu selalu diawali dari dalam diri.Bahagia juga timbul dari dalam diri.Moti Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Pernahkah kita berpikir bahwa hidup adalah kompetisi? Bahkan sejak proses penciptaan kita sebagai manusia?Sebuah jurnal kesehatan menulis, setiap hari organ reproduksi seorang lagi-laki menghasilkan 75-150 juta sel spermatozoid. Sedangkan dalam setiap proses perkawinan terdapat sekitar 15 juta sel spermatozoid yang berkompetisi untuk membuahi satu sel telur. Ini berarti ketika terjadi pembuahan dalam proses perkawinan yang akhirnya menjadi cikal-bakal manusia, setiap insan telah mengalahkan kompetitor sebagai tidak pernah berhenti. Setelah kita hidup sebagai manusia, kita terus berkompetisi dimana pun juga, di sekolah, perguruan tinggi, masyarakat dan dunia kerja. Anak-anak dan remaja berkompetisi untuk mendapatkan sekolah atau perguruan tinggi terbaik dengan prestasi terbaik pula. Pun demikian di dunia kerja semua karyawan dan unit kerja saling berlomba untuk menghasilkan kinerja terbaik. Apakah ini salah? Tentu tidak. Seperti di awal tulisan, kita tercipta melalui proses kompetisi dan pemenanglah yang terpilih menjadi makhluk bernama manusia. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa fitrah kita adalah kompetisi dan takdir kita adalah sebagai pemenang. Bagaimana agama memandang kompetisi? Dalam perspektif Islam, kita diwajibkan untuk berlomba-lomba dalam kebaikan fastabiqul khoirot. Ibadah puasa Ramadhan misalnya, didesain Allah SWT sebagai ajang kompetisi untuk memilih orang-orang yang paling bertakwa diantara orang-orang beriman. Puasa Ramadhan adalah salah satu arena untuk menentukan orang-orang yang paling mulia disisi-Nya inna aqromakum 'indallohi atqokum.Untuk memenangkan sebuah kompetisi tentu tidak mudah dan perlu kerja keras. Kita harus selalu melakukan pembelajaran untuk meningkatkan pengetahuan. Kita harus berlatih untuk untuk meningkatkan keterampilan. Kita pun harus terus memperbaiki diri dari berbagai kelemahan dan kekurangan. Pendek kata kita tidak boleh berhenti!Seperti Sir Muhammad Iqbal penyair dan filsuf terkemuka Pakistan pernah menulis Berhenti, tak ada tempat di jalan ini Sikap lamban berarti mati Mereka yang bergerak, merekalah yang maju kemuka Mereka yang menunda, sejenak sekalipun pasti tergilasJadi, kita harus terus bergerak, jangan pernah berhenti agar takdir kita sebagai pemenang tidak pernah terkhianati. Lihat Humaniora Selengkapnya
Tujuanmerupakan pedoman dan arah bagi manusia untuk bekerja dan mengisi kehidupannya. Dalam menjalanikehidupan, manusia diciptakan Allah sebagai mahkluk yang digerakkan oleh sejumlah tujuan agar hidupnya menjadi bermakna. Semua orang yang sukses dan menonjol di bidangnya memiliki karakteristik yang sama, yaitu: 1. Mengetahui tujuan hidup 2.
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. MAKNA SUKSES Setiap manusia pasti ingin sukses. Ada yang ingin memperoleh kesuksesan dari usahanya, ada juga sukses dengan karirnya, atau bahkan suskes dalam membina rumah tangganya. Namun, masih banyak dari kita yang belum tahu betul makna dari sebuah kesuksesan. Bahkan sebagian besar orang selalu mengkaitkan kesuksesan hidup dengan keberhasilan secara finansial. Lalu, apa sih makna dari kata sukses itu sendiri? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, sukses berarti berhasil; beruntung. Sementara menurut ensiklopedia bebas Wikipedia, sukses didefinisikan sebagai suatu kehormatan atau prestise yang dikaitkan dengan pencapaian suatu kedudukan seseorang dalam status apakah kata berhasil atau beruntung sudah cukup memuaskan anda akan makna dari kata sukses itu sendiri? Jika arti dari kata sukses hanya sekedar berhasil atau beruntung dari sisi finansial, maka boleh jadi hanya sedikit sekali orang yang sukses di muka bumi ini. Semua orang lalu akan berpendapat bahwa hanya orang-orang seperti Bill Gates lah orang yang sukses. Dan jika melihat sukses dari segi karir, maka hanya orang-orang yang bisa menduduki jabatan presiden, menteri atau pejabat tinggi negara lainnya lah yang telah mencapai ternyata makna sukses jauh lebih luas dari ulasan yang diuraikan di atas. Setelah merenung dan memperhatikan serta bertanya-tanya kepada banyak pihak, akhirnya penulis berkesimpulan bahwa seseorang dikatakan telah sukses jika orang tersebut telah memberikan manfaat kepada dirinya sekaligus kepada orang lain atau lingkungannya. Terlepas dari masalah bahwa orang tersebut berhasil atau tidak, baik dari segi finansial, karir dan sebagainya. Terlepas pula dari masalah bahwa orang tersebut menjadi kaya atau tetap miskin, atau berhasil menjadi pejabat tinggi maupun tetap menjadi pegawai rendahan. Pokoknya selama orang tersebut telah memberikan manfaat bagi lingkungan dan dirinya, maka tidak ada kata lain kecuali dikatakan bahwa orang tersebut telah sukses. Untuk memperkuat hipotesa di atas, ada baiknya diberikan dua ulasan contoh dalam kehidupan yang mudah-mudahan dapat memperkuat argumen di Kasus Pertama Di sebuah desa terpencil hiduplah sebuah keluarga yang terdiri dari seorang janda tua beserta seorang anaknya yang sulung. Anak kedua, ke tiga dan ke empat telah hidup berhasil di kota besar. Si sulung hanya berprofesi sebagai petani meneruskan jejak ayahnya yang telah lebih dahulu menghadap Sang Pencipta di kala si sulung dan adik-adiknya masih kecil. Sementara ibunya sudah tidak sanggup lagi bekerja di sawah. Suatu ketika ada perbincangan antara janda tua tersebut dengan salah seorang pemuka desa. Berikut potongan dari isi perbincangannya Pemuka Desa Ibu, kenapa kok anak sulung ibu hanya bekerja sebagai petani, sementara adik-adiknya telah sukses di kota menjadi dokter, insinyur dan pejabattinggi di ibu kota? Apakah ibu tidak kasihan melihat si sulung yang tidak sukses seperti adik-adiknya?Janda TuaOh, tentu tidak. Bagi saya si sulung adalah anak saya yang paling sukses. Karena berkat jasa dia lah, anak-anak saya yang sekarang hidup di kota besar telah berhasil. Si sulung lah yang telah membiayai sekolah adik-adiknya hingga lulus manjadi sarjana dan dapat hidup Kasus Kedua Suatu ketika ada sebuah pesawat melintas di atas samudra yang luas. Karena cuaca sedang tidak bersahabat, sehingga menyebabkan pesawat tersebut lepas kendali dan akhirnya jatuh ke laut. Semua awak dan penumpangnya mati tenggelam kecuali seorang penumpang yang berhasil selamat karena sebelum pesawat tersebut tercebur ke laut, dia secara tidak sengaja terpental ke luar pesawat dan akhirnya terapung-apung selama beberapa hari di tengah samudra. Sampai pada akhirnya dia terbawa ombak dan terdampar di sebuah pulau kecil tak dia siuman, lalu berusaha mencari bantuan dengan berkeliling pulau tersebut tidak memperoleh hasil, akhirnya dia memutuskan untuk bertahan hidup dengan makanan seadanya di pulau tersebut. Dia membangun tempat tinggal dari dahan dan ranting seadanya. Dia makan dari tumbuhan dan hewan laut sesuai kemampuan dia. Sampai akhirnya tidak terasa dia sudah tinggal selama 5 tahun di pulau masa bertahan hidup di pulau tersebut, dia tetap menjaga keseimbangan alam di mana dia hidup. Dia tidak membunuh hewan yang memang tidak dapat dia makan atau mengganggu dia. Dia tidak merusak bebatuan dan tidak pula menebang pohon jika dia tidak membutuhkan. Bahkan dia bercocok tanam dari biji-bijian buah yang dia makan. Atau dengan perkataan lain, dia selalu bersahabat dengan alam pulau tersebut. Sampai pada akhirnya, dia tutup usia di pulau tersebut tanpa ditemani sahabat dan kasus kedua ini, jika definisi sukses selalu berkaitan dengan keberhasilan dan keberuntungan secara finansial, karir, dan keluarga, maka hidup orang yang terdampar seperti di atas sangat jauh dari kata sukes. Namun jika dilihat dari sudut pandang keberhasilan dia dalam memberikan manfaat bagi lingkungan di sekitarnya, maka orang ini dapat dipastikan sebagai orang akhirnya kita bisa merasakan bahwa kita yang mungkin hanya bekerja sebagai kuli bangunan, atau penyapu jalanan, juga bisa dikatakan sukses. Atau seorang tukang becak tapi dia berhasil menyekolahkan anaknya hingga menjadi orang, juga bisa dikatakan telah sukses. Sementara di sisi lain, seorang pejabat tinggi negara yang lengkap dengan kekayaanya, tapi dia hanya membuat kesulitan atau melakukan korupsi, tanpa memberikan solusi bagi kehidupan orang banyak, maka dia belum dapat dikatakan akhirnya, marilah kita bersama-sama berintrospeksi, apakah kita telah sukses? Apakah kehidupan yang telah kita lalui selama ini telah memberikan banyak manfaat bagi lingkungan kita, atau justru malah kita yang hanya mengharapkan manfaat dari lingkungan di mana kita tulisan ini dapat bermanfaat bagi rekan Kompasiana. Lihat Filsafat Selengkapnya
PresidenArema FC, Gilang Widya Pramana atau yang akrab disapa Juragan 99 menjeleskan soal makna serta folosofi jersey musim 2022-2023. Arema FC secara resmi telah memperkenalkan jersey baru yang akan dipakai pada Liga 1 2022-2023. Launching jersey Arema FC musim 2022-2023 digelar di Stadion Gajayana, Malang, pada Rabu (20/7/2022).
Jakarta - Sering kali kita mendengar kata sukses, lalu terlintas di di pikiran kita bahwa sukses adalah berhasil dalam segala hal, terutama dalam masalah finansial. Apa definisi sukses bagi Anda? Kesuksesan juga harus berujung kebahagiaan. Saat Anda merasa sukses, idealnya apa yang Anda inginkan bisa diwujudkan dan feedback yang didapat adalah berupa rasa bahagia yang begitu maksimal. Oleh karena itu, sukses bagi setiap orang mengandung arti yang bervariasi dan tidak bisa menjadi sama. Berikut ini ada 17 definisi sukses saat ini, yang harus Anda ketahui seperti dikutip dari 1. Sukses itu berarti melakukan hal yang terbaik Ketika dalam hidup ini kita bisa selalu melakukan hal terbaik untuk apa saja yang kita lakukan, baik dalam pekerjaan, mengasuh anak, berkreasi, dan hal lainnya maka anda bisa dikatakan sukses untuk diri anda sendiri. tidak peduli kaya atau miskin, dengan melakukan hal terbaik ini secara maksimal, anda bisa bahagia. 2. Sukses itu fokus pada tujuan Baiknya setiap manusia harus memiliki tujuan dalam hidupnya. Dengan begitu maka kemungkinan dia bisa sukses saat berhasil mencapai tujuannya itu. Jika memiliki tujuan, namun tidak antusias untuk meraihnya, maka kebahagiaan juga tidak bisa didapatkan. 3. Sukses berarti memiliki keluarga untuk berbagi Keluarga adalah dasar dari pendewasaan yang kita telah alami. Apa saja yang berhasil kita dapat dalam hidup, lalu kita berhasil berbagi hal tersebut dengan keluarga, itu juga bisa diartikan Anda telah sukses karena memiliki keluarga yang selalu mendukung Anda. 4. Sukses memahami Kebutuhan dan Keinginan Sukses dalam hal ini adalah ketika Anda bisa memenuhi kebutuhan bulanan yang diperlukan, dan berhasil menahan keinginan yang sering membuat pengeluaran menjadi membesar. 5. Sukses itu percaya Ternyata percaya ini adalah lambang kesuksesan juga. Saat percaya bahwa anda dapat melakukan sesuatu untuk meraih sesuatu tujuan, maka anda telah sukses. 6. Sukses menyeimbangkan pekerjaan dengan semangat Menyelesaikan pekerjaan dalam waktu yang tepat dan cepat, adalah hal yang dapat meringankan pekerjaan. Diperlukan semangat untuk mengerjakannya di setiap harinya. Jika Anda berhasil menyeimbangkannya, maka Anda adalah pribadi yang sukses.
.
  • 4ysiz62yoe.pages.dev/301
  • 4ysiz62yoe.pages.dev/148
  • 4ysiz62yoe.pages.dev/52
  • 4ysiz62yoe.pages.dev/169
  • 4ysiz62yoe.pages.dev/395
  • 4ysiz62yoe.pages.dev/196
  • 4ysiz62yoe.pages.dev/282
  • 4ysiz62yoe.pages.dev/371
  • 4ysiz62yoe.pages.dev/5
  • jelaskan makna kompetisi untuk mencapai kesuksesan hidup